Terapi Psikologis: Mengenal Terapi, Manfaatnya untuk Mental

Wefelltoearth – Terapi psikologis atau sering disebut juga dengan psikoterapi adalah perawatan psikologis berbasis bukti yang dapat membantu meningkatkan kesehatan Anda. Ini disebut praktik psikologis. Psikoterapi mengacu pada teknik yang membantu orang mengubah perilaku, pikiran, dan emosi yang menyebabkan masalah atau tekanan bagi mereka. Ini adalah istilah umum yang menggambarkan penanganan gangguan psikologis dan tekanan mental melalui teknik verbal dan psikologis.

Selama proses ini, seorang psikoterapis terlatih membantu klien mengatasi masalah khusus atau umum, seperti penyakit mental atau sumber stres dalam hidup. Bergantung pada pendekatan yang digunakan oleh terapis, berbagai teknik dan strategi dapat diterapkan. Hampir semua jenis psikoterapi melibatkan pengembangan hubungan terapeutik, komunikasi dan penciptaan dialog, serta upaya untuk mengatasi pikiran atau perilaku yang bermasalah.

Jenis-Jenis Terapi Psikologis

Psikoterapi dapat memiliki format yang berbeda-beda, tergantung pada gaya terapis dan kebutuhan pasien, diantaranya:

• Terapi Psikologis individu, yang melibatkan kerja sama satu lawan satu dengan seorang psikoterapis.
• Menerima Terapi Psikologi spasangan, yang melibatkan kerja sama antara pasangan dengan seorang terapis untuk meningkatkan hubungan.
• Terapi keluarga, yang berfokus pada peningkatan dinamika dalam keluarga dan dapat mencakup banyak individu dalam satu unit keluarga.
• Terapi kelompok, yang melibatkan sekelompok kecil individu yang memiliki tujuan, kondisi kesehatan mental, atau pengalaman hidup yang sama. Pendekatan ini memungkinkan anggota kelompok untuk menawarkan dan menerima dukungan dari orang lain, serta mempraktikkan perilaku baru dalam kelompok yang suportif dan reseptif.

Teknik Terapi Psikologis

Ada banyak cara dan metode yang digunakan dalam psikoterapi. Teknik yang dipakai bisa berbeda-beda, tergantung situasinya, misalnya pelatihan terapis, preferensi klien, dan masalah yang dihadapi klien saat itu. Beberapa jenis terapi psikologis yang umum antara lain:

Terapi Perilaku

“Behaviorisme” dalam psikologi mengusulkan bahwa setiap perilaku dipelajari dengan berinteraksi dengan lingkungan seseorang, dan berfokus pada pemahaman dan perubahan perilaku seseorang daripada dunia internal mereka (seperti emosi dan suasana hati mereka). Ketika behaviorisme menjadi aliran pemikiran yang lebih menonjol selama awal abad kedua puluh, teknik pengkondisian mulai memainkan peran penting dalam psikoterapi. “Pengkondisian” mengacu pada pengajaran klien untuk bereaksi terhadap pemicu, stresor, dan situasi tertentu dengan cara tertentu.

Terapi Perilaku Kognitif

Terapi Psikologis perilaku kognitif atau Cognitive Behavioral Therapy (CBT) adalah perawatan psikoterapi yang membantu pasien memahami pikiran dan perasaan yang memengaruhi perilaku mereka. CBT digunakan untuk mengobati berbagai kondisi termasuk fobia, kecanduan, depresi, dan kecemasan. CBT melibatkan teknik kognitif dan perilaku untuk mengubah pikiran negatif dan perilaku maladaptif. Pendekatan ini membantu orang untuk mengubah pikiran mendasar yang berkontribusi terhadap tekanan dan memodifikasi perilaku bermasalah yang diakibatkan oleh pikiran tersebut.

Terapi Psikologis Kognitif

Revolusi kognitif tahun 1960-an juga berdampak besar pada praktik psikoterapi, karena psikolog mulai semakin fokus pada bagaimana proses berpikir manusia memengaruhi perilaku dan fungsi. Misalnya, jika Anda cenderung melihat aspek negatif dari setiap situasi, Anda mungkin akan memiliki pandangan yang lebih pesimis dan suasana hati yang lebih suram secara keseluruhan. Tujuan Terapi Psikologis kognitif adalah untuk mengidentifikasi distorsi kognitif yang menyebabkan jenis pemikiran ini dan menggantinya dengan yang lebih realistis dan positif. Dengan melakukan hal tersebut, orang dapat meningkatkan suasana hati dan kesejahteraan mereka secara keseluruhan.

Terapi Humanistik

Psikolog humanis Carl Rogers mengembangkan pendekatan yang dikenal sebagai terapi yang berpusat pada klien, yang berfokus pada terapi yang menunjukkan penghargaan positif tanpa syarat kepada klien. Hal ini menciptakan ruang aman dalam terapi tempat klien dapat mengeksplorasi perasaan dan keyakinan tanpa takut dihakimi oleh terapis. Pendekatan humanistik terhadap psikoterapi berfokus untuk membantu orang memaksimalkan potensi mereka dan menekankan pentingnya eksplorasi diri, kehendak bebas, dan aktualisasi diri.

Terapi Psikoanalitik

Meski Terapi Psikologis dipraktikkan dalam berbagai bentuk sejak zaman Yunani kuno, psikoterapi mulai dikenal secara resmi ketika Sigmund Freud mulai menggunakan terapi bicara untuk menangani pasien. Teknik yang umum digunakan meliputi analisis pemindahan, interpretasi mimpi, dan asosiasi bebas. Pendekatan psikoanalitik ini melibatkan penggalian pikiran dan pengalaman masa lalu seseorang untuk mencari pikiran, perasaan, dan ingatan bawah sadar yang dapat memengaruhi perilaku mereka saat ini.

Dibantu Dengan Psikoterapi

Terapi Psikologis hadir dalam berbagai bentuk, tetapi semuanya dirancang untuk membantu orang mengatasi tantangan, mengembangkan strategi penanggulangan, dan menjalani kehidupan yang lebih bahagia dan lebih sehat. Jika Anda mengalami gejala gangguan psikologis atau psikiatris, Anda mungkin mendapat manfaat dari evaluasi oleh psikoterapis terlatih dan berpengalaman yang berkualifikasi untuk menilai, mendiagnosis, dan mengobati kondisi kesehatan mental. Psikoterapi digunakan untuk menangani berbagai macam kondisi kesehatan mental, termasuk:

• Kecanduan
• Gangguan kecemasan
• Gangguan bipolar
• Depresi
• Gangguan makan
• Gangguan obsesif-kompulsif
• Fobia
• Gangguan stres pascatrauma
• Gangguan penggunaan zat terlarang

Selain itu, psikoterapi terbukti dapat membantu orang mengatasi hal-hal berikut:

• Nyeri kronis atau penyakit serius
• Perceraian dan putus cinta
• Kesedihan atau kehilangan
• Insomnia
• Harga diri rendah
• Masalah hubungan
• Stres

Manfaat Terapi Psikologi

Terapi Psikologis biasa sih lebih hemat biaya dari pada jenis perawatan mental lain, dan bisa jadi pilihan yang pas buat kamu yang nggak butuh obat psikotropika. Kamu nggak perlu punya diagnosis gangguan mental untuk merasakan manfaat dari psikoterapi. Bahkan kalau kamu cuma merasa ada yang “kurang” dalam hidupmu, Terapi Psikologis tetap bisa membantu, kok, terutama kalau kamu konsultasi dengan profesional di bidang kesehatan mental. Beberapa manfaat utama dari psikoterapi antar lain:

• Peningkatan keterampilan komunikasi
• Pola berpikir yang lebih sehat dan kesadaran yang lebih besar terhadap pikiran negatif
• Wawasan yang lebih besar tentang hidup Anda
• Kemampuan untuk membuat pilihan yang lebih sehat
• Strategi penanganan yang lebih baik untuk mengelola tekanan
• Ikatan keluarga yang lebih kuat

Menoptimalkan Manfaat Dari Terapi Psikologis

Efektifitas terapi dapat bervariasi tergantung pada berbagai faktor. Sifat dan tingkat keparahan masalah Anda akan berperan, tetapi ada juga hal-hal yang dapat Anda lakukan untuk mendapatkan manfaat maksimal dari sesi Anda, termasuk:

Jujur dengan terapis Anda

Jangan mencoba menyembunyikan masalah atau perasaan. Tujuan Anda adalah untuk menunjukkan diri Anda yang sebenarnya tanpa mencoba menyembunyikan aspek kepribadian Anda yang mungkin takut Anda ungkapkan.

Merasakan perasaan Anda

Jangan mencoba menyembunyikan emosi negatif atau menyedihkan seperti kesedihan, kemarahan, ketakutan, atau kecemburuan. Membicarakan perasaan ini dalam konteks terapi psikologis dapat membantu Anda memahaminya dengan lebih baik dan mengatasinya.

Bersikap terbuka terhadap proses

Berusahalah untuk membentuk aliansi terapeutik yang terbuka dan tulus dengan terapis Anda. Terapi paling efektif bila Anda merasa terhubung dengan profesional kesehatan mental yang merawat Anda.

Menghadiri sesi terapi

Usahakan untuk tetap berpegang pada rencana terapi dan jadwal janji temu sebaik mungkin.

Mengerjakan tugas

Jika terapis Anda memberikan pekerjaan rumah untuk dikerjakan di luar sesi terapi, usahakan untuk menyelesaikannya sebelum sesi berikutnya.